utorial Configuration Dasar MikroTik Menggunakan Winbox
Keterangan contoh :
- MikroTik Port Internet / Ether1 terhubung ke Modem indihome
- Mikrotik ether2 terhubung ke HUB untuk dilanjutkan ke beberapa Komputer
- MikroTik ether3 terhubung ke Accest Point untuk Wifi
- Mikrotik ether4 dan ether5 tidak dipakai
Buka Winbox dan login MikroTik menggunakan Mac-Address :
Default login mikrotikuser: admin
password: [tanpa password]
Setelah mac address sudah muncul, klik mac address tersebut dan isi kolom login menggunakan user: admin tanpa password.
Kemudian Klik Connect….
Jika berhasil login maka tampilan MikroTik di winbox seperti berikut :
Silahkan klik [Remove Configuration] untuk reset mikrotik agar semua setingan bawaan mikrotik terhapus.
Atau bisa melakukan reset mikrotik manual dengan perintah :
/system reset-configuration no-defaults=yes
Buka new terminal dari menu samping Winbox, kemudian copy lalu pasti script diatas.
Jika keluar peringatan : Dangerous! Reset anyway? [y/N]: …..
Silahkan ketik Huruf ‘Y‘ kemudian [enter]….
Tunggu beberapa detik sampai MikroTik selesai restart…
Silahkan login kembali ke MikroTik dengan winbox seperti diatas.
Setting IP address mikrotik pada setiap ether sesuai dengan Topologi diatas
IP address anggaplah sebagai berikut, silahkan sesuaikan dengan IP yang sudah ditentukan:
- IP modem Indihome 192.168.100.1
- ether1 – seting IP otomatis ( dhcp client ) dari modem indihome atau IP manual 192.168.100.2/24
- ether2 – IP manual 192.168.2.1/24
- ether3 – IP manual 192.168.3.1/24
Berikan IP address ke ether2 dan ether3 sama seperti gambar di atas, dan sesuaikan IP address nya.
Jika IP address sudah di setting ke semua ether dan sudah sesuai dengan topologi, maka ke langkah seting mikrotik dasar selanjutnya.
3. Gateway Internet MikroTik
Agar semua perangkat komputer, handphone dan lainnya yang terhubung ke mikrotik bisa Internetan, maka mikrotik sebagai router harus mempunyai default gateway ke public.
Modem ISP indihome yang terpasang dan dihubungkan ke mikrotik lewat port ether1 sebagai jalur koneksi ke internet.
Melihat topologi diatas maka default gateway ke internet menggunakan IP dari isp indihome yaitu 192.168.100.1.
Copy script dibawah ini kemudian paste ke new terminal winbox untuk menambahkan default gateway :
/ip route add gateway=192.168.100.1 distance=1 dst-address=0.0.0.0/0
Atau bisa menambahkan default gateway secara manual seperti ini:
Sampai disini seharusnya mikrotik sudah bisa Ping ke IP public seperti : 8.8.8.8.
Jika masih timeout silahkan anda cek kembali IP modem dan IP di mikrotiknya, pastikan sesuai.
Tambahkan DNS dan aktifkan DNS server di mikrotik, agar bisa akses domain di internet.
/ip dns set allow-remote-requests=yes servers=8.8.8.8,8.8.4.4
Copy script diatas kemudian paste kedalam new terminal winbox.
Atau setting dns di mikrotik lewat manual :
4. NAT – Network Address Translation
Fungsi NAT ini ialah proses pemetaan alamat IP. NAT mentranslasikan alamat IP private untuk dapat mengakses alamat host di internat dengan menggunakan alamat IP public.
Sehingga Semua perangkat bisa akses ke internet melalui MikroTik router.
Berikut script nya, silahkan copy kemudian paste ke new terminal winbox:
/ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade
Itulah 4 Langkah cara setting dasar mikrotik dengan winbox dan script.
Dengan Konfigurasi mikrotik dasar seperti ini, semua perangkat yang terhubung ke mikrotik sudah bisa akses ke internet.
Agar komputer bisa akses ke internet silahkan isi IP address dan gatewaynya mengarah ke mikrotik secara manual di komputer local area network.
Atau…
Bisa mengaktifkan dhcp server di mikrotik sehingga semua perangkat otomatis mendapatkan IP dari mikrotik.
Untuk konfigurasi DHCP Server dapat dilakukan dengan membuka winbox terlebih dulu kemudian klik pada menu IP -> DHCP Server -> Klik DHCP Setup.
Setelah klik dhcp setup akan keluar Wizard yang akan menuntun setting dhcp server, silahkan ikuti step by step setiap dialog yang keluar.
Pada tahap pertama, silahkan pilih interface yang ingin diaktifkan dhcp server. Contoh di atas NetMe memilih interface ether1.
Karena IP address yang dipasang pada interface ether1 192.168.88.0/24 maka secara otomatis IP Address yang keluar IP Tersebut.
IP Address yang dipasang di MikroTik yang akan dijadikan sebagai gateway di perangkat atau client host.
Range IP address yang akan didistribusikan ke perangkat, anda dapat memperkecil range tersebut atau membagi beberapa range sesuai keinginan.
DNS ini yang akan diberikan ke semua perangkat yang request dhcp.
Lease Time artinya berapa lama waktu IP Address akan dipinjamkan / sewa ke perangkat atau Client host.
Agar IP address tidak cepat habis, silahkan atur paling tidak 1 jam (01:00:00).
Sampai langkah ini, jika notifikasi yang muncul seperti gambar diatas, maka setting dhcp server mikrotik sudah selesai diaktifkan.
Untuk percobaan silahkan hubungkan komputer ke ether1 atau ether yang sudah diaktifkan dhcp server tersebut kemudian ubah pengaturan IP PC pada posisi “obtain an IP address automatically”.
Lihat IP address yang didapat pada komputer anda….
Permasalahan DHCP Server tidak jalan biasanya :….
- Mikrotik Perlu di restart.
- ether yang diaktifkan dhcp server menjadi slave atau di bridge dengan ether lain, sehingga ether yang diaktifkan dhcp menjadi merah / error.
- Penggunaan IP address penuh, silahkan menghapus leases IP yang tidak terpakai, atau menambah range IP Address baru kedalam pool
Demikian step by step setting dhcp server mikrotik…
Semoga tutorial mikrotik ini bisa bermanfaat buat anda dan teman anda. Jangan lupa share dan like.
Silahkan tinggalkan komentar jika ada pertanyaan menyangkut tutorial ini.
Terimakasih atas kunjungan anda.
Salam…
Salam…
Komentar
Posting Komentar